Mkakalah Teknik Mesin - Air Umpan Boiler

     Kondisi Air UmpanBoiler

Air yang digunakan pada proses pengolahan dan air umpan boiler diperoleh dari air sungai, air waduk, sumur bor dan sumber mata air lainnya. Kualitas air tersebut tidak sama walaupun menggunakan sumber air sejenis, hal ini dipengaruhi oleh lingkungan asal air tersebut. Sumber mata air sungai umumnya sudah mengalami pencemaran oleh aktivitas penduduk dan kegiatan industri, oleh sebab itu perlu dilakukan pemurnian.

Air umpan boiler harus memenuhi spesifikasi yang telah ditentukan agar tidak menimbulkan masalah-masalah pada pengoperasian boiler. Air tersebut harus bebas dari mineral-mineral yang tidak diinginkan serta pengotor-pengotor lainnya yang dapat menurunkan efisiensi kerja dari boiler. Feed water harus memenuhi persyaratan tertentu seperti yang diuraikan dalam tabel di bawah ini :

Table ; 2.1 Feed water yang memenuhi standar

Parameter	Satuan	Pengendalian Batas
pH	Unit	10.5 – 11.5
Conductivity	μmhos/cm	5000, max
TDS	Ppm	3500, max
P – Alkalinity	Ppm	-
M – Alkalinity	Ppm	800, max
O – Alkalinity	Ppm	2.5 x SiO2, min
T. Hardness	Ppm	-
Silica	Ppm	150, max
Besi	Ppm	2, max
Phosphat residual	Ppm	20 – 50
Sulfite residual	Ppm	20 – 50
pH condensate	Unit	8.0 – 9.0

a.          Pengolahanair.

            Air pada Pabrik Kelapa Sawit Cot Girek berasal dari Dam yang berjarak kurang lebih 1,8 km dari lokasi pabrik. Air merupakan kebutuhan yang sangat penting karena air ini akan diolah untuk mengasilkan steam yang sangat dibutuhkan dalam pengolahan dan pengoperasian pabrik.

b.          KolamPenampungan.

              Air dari dam dipompakan kedalam kolam penampungan pada kolam ini, terjadi pengendapan secara alami dan dari kolam ini air dipompakan ke Clarifer Tank.

c.          ClariferTank

            Clarifer Tank dilengkapi dengan sekat-sekat untuk membantu proses pengendapan, kedalam Clarifer Tank di injeksikan bahan kimia yaitu Tawas, Soda Ash dan Flocculamt.

d.          SandFilter

            Air dari Clarifer Tank di pompakan ke Sand Filter, air ini masih mengandung padatan tersuspensi. Dalam Sand Filter air disaring melalui pasir-pasir halus. Partikel-partikel padat akan tertahan pada permukaan pasir dan air mengalir keluar melalui bagian bawah dan dipompakan ke Water Tower. Dari Water Tower dibagi-bagi untuk keperluan antara lain untuk unit pengolahan air umpan Boiler, keperluan Domestik, Kantor, Laboratorium serta untuk keperluan Produksi.

e.          TangkiPenukar Kation

         Untuk air umpan Boiler, air dari tower di pompakan ketangki penukar kation.

f.           DegasiferTank

            Air umpan Boiler setelah melewati tangki penukar kation selanjutnya dialirkan ke Degasifer Tank, kemudian air tersebut dialirkan ketangki penukar anion.

g.          TangkiPernukar Anion

Tangki Penukar Anion berfungsi untuk menghilangkan sebagian besar garam-garam mineral sehingga air yang dihasilkan hampir tidak mengandung garam-garam mineral.

h.         FeedWather Tank

Air yang berasal dari tangki penukar anion dikumpulkan dalam Feed Water Tank dan di panaskan dengan menggunakan steam hingga temperature  80 ^oC.

i.            Deaerator.

Deaerator berfungsi untuk menghilangkan gas-gas CO₂      dan O₂ yang terlarut dalam air, yang dapat mengakibatkan korosi dan kerak pada pipa-pipa Boiler.

 http://ikhsan-berbagi.blogspot.com